MAAF SAYA MASIH BELUM BISA MEMBAHAGIAKANMU SEPENUHNYA
- Dia jufry
- Apr 14, 2020
- 2 min read

Meski begitu, tidak lelah saya terus berusaha.
Mom, Bagaimana kabarmu hari ini? Mudah-mudahan kau senantiasa diselamatkan di limpahkan rahmat tanpa kekurangan. Semoga kau selalu merasa bahagia dan selalu dalam lindungan Tuhan. Saya ingin menyampaikan permintaan maaf padamu namun tidak mampu untuk menyampaikannya langsung padamu, maka saya menulis surat ini. Surat ini saya tulis karena saya terlalu malu untuk mengungkapkan hal ini di hadapanmu. Mom, Saya ingin berterima kasih atas segalanya, dulu sampai di masa depan nanti. Engkau adalah hal terbaik yang pernah Tuhan berikan padaku. Terima kasih telah melahirkanku ke dunia dan membesarkanku dengan penuh kasih sayang. Terima kasih atas semua limpahan kasih sayangmu selama ini ibu. Mulai dari sebelum saya lahir ke dunia hingga seusia sekarang. Kau yang paling mengerti kebutuhanku dan menyediakannya untukku. Kau selalu menjadi orang pertama yang siap menjadi sandaran ketika aku lelah. Kau orang pertama yang khawatir dengan keadaanku. Kau menjadi dokter dan pensehat terbaikku, kaulah juga yang menjadi pendengar paling setiaku. Mom,
Saya tahu meski kata terima kasih tidak akan pernah bisa mengganti semua yang telah kau lakukan, tetapi saya tidak akan pernah lelah mengucapkannya.Mom,Selain terima kasih ada kata maaf yang yang juga akan aku katakan padamu. Saya belum sepenuhnya membuatmu bahagia, Meski sudah seusia sekarang saya terkadang tidak mendengar nasihatmu. Sering diam-diam membuatmu sedih dan menangis. Saya masih saja sering melakukan hal-hal yang tidak kau sukai. Terkadang pula saya menyisakan luka di hatimu. Namun engkau selalu tersenyum dan menampakkan wajah bahagia di depanku. Kau begitu sabar terhadapku, tetapi saya sangat tidak sabar menghadapimu. Hal itu sungguh sangat berharga untukku karena hanya engkaulah yang mengajarkan kesabaran sejati padaku.
Mom,
Maafkan saya yang sampai saat ini masih belum bisa membahagiakanmu sepenuhnya. Masih saja ada kesedihan yang saya torehkan dalam hari-harimu. Maafkan saya. Kesuksesan belum sepenuhnya ada di tanganku, tetapi saya yakin doamu untukku dalam meraih cita-cita dan kesuksesan selalu kau panjatkan. Mom,
Kau harus percaya bahwa saya selalu menginginkan engkau bahagia dan saya akan berjuang untuk melakukannya. Kebahagian dan senyum yang terlihat di wajahmu sangat berarti buatku. Saya tidak ingin melihatmu sakit ataupun merasa sedih. Saya ingin engkau melihatku tumbuh semakin dewasa, menikah dan melahirkan cucu-cucu untukmu.
Dari saya anakmu, Yang begitu menyayangimu..
Comments